Selamat Datang Di Situs Kami : Dimensi Motivasi bangkit wibisono
Home » » Who Am I

Who Am I

Written By budi on Selasa, 08 April 2014 | 04.43

Kau Tau Aku???

Namaku Bangkit Wibisono. Tapi cukup taukah kau tentang aku hanya dengan tau namaku?? Puaskah kau ketika tau namaku?? Tak inginkah kau tau lebih banyak tentang aku?? benar,, tapi aku nggak bakalan ngoceh banyak disini, yang ada aku bakalan nulis banyak disini.
Aku adalah salah seorang anak genius yang dikirim untuk menjadi aktor dalam sebuah drama yang berjudul "hidup", kau juga salah satu aktor/aktris sama sepertiku, kita semua, dengan Sang Kuasa sebagai sebaik-baiknya sutradara. Tapi bedanya, Aku Jenius dan kau?? Sebut saja yang kau mau...!!! hahahaha
 Tapi ngomong-ngomong, Mana ada orang yang percaya jika seorang anak genius mengaku genius. Percayalah, orang tak akan percaya! Hahahaha, kalian percaya? Aku saja tidak. Ayolah teman-teman, aku cuma bercanda. Jika kalian benar-benar ingin tahu, ketahuilah bahwa sebenarnya ...
  
Aku Bukan Siapa-Siapa

Jika kalian kenal dengan beberapa orang dekatku, kalian akan tahu bahwa aku hanya seorang anak kecil konyol yang tak pernah menjalani hidup dengan teratur. Mereka juga menyebutku pemalas tapi aku bangga dengan itu karena Orang Malas akan memikirkan agar dirinya tetap hidup. Siapa yang bilang orang rajin unggul segalanya dari orang malas?? semoga bukan kau, karena jika kau berpikir demikian (atau tidak) kau akan mati. (setiap yang hidup akan merasakan mati)

Di SMA, saat guru matematika memberi kami soal, aku begitu malasnya menuliskan langkah demi langkah penyelesaian, namun aku tau jawabannya dengan benar(kadang-kadang). Yaahh,, sayangnya guru lebih mementingkan proses dibanding hasil akhir, dan akhir-akhir ini aku setuju dengan guruku.

Ada satu lagi. Kau fisika itu apa?? yahh, kau bebas menjawabnya sesukamu. Kau pernah mendengarkan guru fisikamu ngoceh panjang x lebar x tinggi?? Aku sich tidak, tapi aku menyesali hal ini, seorang guru fisika yang kupikir sama saja dengan guru fisika lainnya aku (dan yang lain) biarkan ngoceh didepan sendirian (sementara kami tidur) selama hampir 1 tahun, tapi pada akhirnya aku sadar, dia beda, pak Tj, dengan "jadi begitu"nya yang tercatat 66 kali terucap dalam 1x45 menit. Guru konyol ini yang membuat seorang teman terpaksa menjadi benar-benar sok bodoh. well, kenapa jadi cerita banyak tentang guruku ini?? Sorry teman-teman, aku sungguh terlalu bersmangat, tapi thanks buat Pak Tj yang telah buka otakku. dan jika kau penasaran tentangnya, liat aja sendiri disini. Tapi jangan tinggalin aku ya... hahahaha

Jadi sekarang pasti kalian bingung, kalaulah aku memang malas. Bagaimana mungkin aku bisa menulis disini dengan segini banyak?? Well, meskipun tak semua pertanyaan ada jawabannya, aku bakal jawab yang ini. Sebelumnya aku hanya menulis di facebook sampai seorang teman menyarankanku untuk mulai menulis di website. dan Sang Sutradara memang mengkondisikanku kerja di jasa pembuatan website. Jadi deh aku buat web dan nulis disini. Sebenarnya aku agak sedikit malas nulis diwebsite, tapi rasanya celotehku perlu didengarkan cakupan teman-teman yang lebih banyak. Jadi...

Apa isi website ini?

Aku menulis banyak hal. Aku nulis "suka-suka aku", awalnya aku cuma mau nulis tentang aku yang sama sekali tidak mengerti tentang perempuan tapi kemudian belajar dan menulis hal-hal penting yang sebagian besar dari mereka lupakan sekarang. Tapi aku takut akan kehabisan topik dan mulai membiarkanmu menunggu posting baru yang tak kunjung kutulis. Makanya dari itu, aku bakal tetap nulis "suka-suka aku". Lagian ada kata-kata dari Imam Al-Ghazali

Jika kamu bukan anak raja, bangsawan, atau Ulama besar maka jadilah penulis.
Aku menulis semuanya. Aku belajar semuanya. Aku ingat dulu waktu di SMA aku disuruh belajar seluruh mata pelajaran. Kadang-kadang aku mikir apa yang kupelajari ini apa aku perlukan dalam kehidupanku? Kenapa aku harus sekolah? Aku membayangkan betapa bebasnya setelah aku tamat sekolah nanti. Nanti aku akan bebas melakukan apa yang ingin kulakukan. Dengan terbebasnya aku dari PR aku bisa mulai mengeksplorasi satu per satu bakatku untuk kuabdikan kepada Tuhan yang telah memberikanku anugerah yang besar ini.
Dan sekarang? Aku sudah lulus sekolah. Sekarang aku bebas mempelajari apa yang ingin aku pelajari. Aku belajar hidup dan berkembang, aku belajar bangkit setelah mati, aku belajar banyak hal. Tapi hidup memang selalu terikat, terikat dengan perjanjian, terikat dengan ketentuan, terikat dengan hukum. Lantas dimana letak kebebasan yang selama ini aku inginkan?? Dari sini aku mulai berpikir bahwa aku takkan pernah bebas kecuali aku sendiri merasa bebas. Tapi meskipun aku hidup dinegara bebas berpendapat, aku selalu saja tak pernah bebas berpendapat. Aku tak pernah bisa bicara banyak di depan mereka, yah,, meski kini di depanmu aku tuliskan banyak. Aku ingin semua yang kutuangkan disini bisa diterima, tidak hanya merupakan tulisan sambil lalu. Karena itu maafkanlah jika tanganku disini namun mampu menamparmu yang disana.

Okk, perkenalan kita sudahi saja. Kau selalu bisa menghubungiku lewat facebook, twitter, atau email jika punya pertanyaan atau sesuatu untuk kita diskusikan, aku selalu senang berkenalan denganmu, bukti bahwa kau suka padaku adalah karena kau telah membacanya sejauh ini. Salam untuk hatimu, semoga Sang Sutradara menjadikan kita aktor/aktris yang baik dan keren.
Salam Kenal,
Bangkit Wibisono
Jl. Damai I No. 37 Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kota Bekasi 17124
Handphone : 085789969673
Email : bangkitwibisono@gmail.com; bangkittensai@gmail.com
Facebook : www.facebook.com/bangkit-wibisono
Website : http://bangkitwibisono.com bangkit
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Baru

 
Support : Toko Tensai | Bangkitwibisono | Morosakato
Copyright © 2013. Dimensi Motivasi - All Rights Reserved
Template Created by Bangkit Wibisono Published by Morosakato
Proudly powered by Google